Dianggap Masih Punya Hutang, Rekening Aliansyah Diblokir Secara Sepihak Oleh Pihak Bank

Potretkalteng.com - PALANGKA RAYA - Nasib malang menimpa M Aliansyah seorang warga jalan G Obos Palangka Raya yang tidak bisa menarik uangnya di bank BRI.

Peristiwa diblokirnya rekening M Aliansyah yang merupakan nasabah bank BRI Cabang Jalan G Obos Palangka Raya berawal ketika dirinya bermaksud menarik uang sebesar 3 juta rupiah yang ditransfer oleh seorang kerabatnya untuk biaya pemakaman mertuanya yang meninggal.

Namun ketika hendak menarik uang tersebut pada bulan Febuari tahun 2022 Aliansyah tidak bisa melakukan penarikan karena masih ada hutang atau pinjaman dengan pihak Bank BRI unit Rajawali Palangka Raya.

Baca Lainnya :

• Wagub Edy Pratowo Resmi Luncurkan Core Values ASN BerAkhlak0
• Kelompok KKNT UPR Desa Dangka Sosialiasi Bahaya Narkotika Ke Sekolah0
• ISU MENGENAI PRESIDEN 3 PERIODE JIKA TEREALISASIKAN MAKA DAPAT MENCEDERAI CITA CITA REFORMASI0
• P4B Sambut Kedatangan Wagub Dan Kapolda Kalteng Dipasar Besar0
• Satresnarkoba Polres Gunung Mas Kembali Amankan Pelaku Pemilik 12,2gram Sabu 0

Aliansyah yang tidak pernah meminjam uang dengan pihak Bank BRI unit Rajawali pun segera mencari tahu namun selama hampir sebulan nasib uang dan rekening yang diblokir semakin tidak jelas.

Bersama istrinya Aliansyah meminta Ketua LSR LPMT Kalteng untuk mendampinginya mendatangi Bank Unit Rajawali Palangka Raya pada Kamis 31 Maret 2022.

Sempat beradu argumen dengan pihak Bank BRI Rajawali Palangka Raya Aliansyah menjelaskan bahwa ternyata pihak bank BRI unit Rajawali mengeluarkan perjanjian pinjaman dengan foto copy dan kartu keluarga miliknya.

" Saya tidak pernah meminjam uang 20 juta Rupiah dengan pihak bank BRI Unit Rajawali Palangka Raya,tapi kenapa ada fotocopy KTP saya dan tanda tangan yang sangat berbeda" Jelas Aliansyah.

Dirinya juga menjelaskan kalau tadi pihak bank BRI tadi mengatakan kalau yang memakai dan meminjam atas nama dirinya bernama Haji Hariyadi.

" Namun pihak Bank malah menjelaskan kalau H Hariyadi tersebut tidak memiliki KTP,saya sampai saat ini belum pernah memberikan kuasa atau meminta seseorang untuk meminjam uang atas nama saya " Ungkapnya

Aliansyah merasa dirugikan meski akhirnya pihak Bank BRI Unit Rajawali mau membuka blokiran dan memberikan uang 3 juta Rupiah yang selama ini sangat susah dicairkan.

Sementara itu Ketua LSR Agatisansyah atau kerap dipanggil Gatis mengatakan sangat menyesalkan diblokirnya rekening Aliansyah oleh pihak bank BRI Unit Rajawali Palangka Raya.

" Diduga ada kejahatan perbankan yang melibatkan oknum petugas bank BRI Unit Rajawali Palangka Raya, karena jelas disini tertulis dan cetak print sisa pinjaman 20 Juta Rupiah yang tidak pernah dilakukan oleh Aliansyah " Tegas Gatis.

Gatis juga meminta pihak terkait seperti Kepolisian ,OJK untuk menyelidiki hal ini karena jangan jangan diduga masih ada korban seperti Aliansyah.

Sampai saat ini pihak Bank BRI unit Rajawali tidak bersedia memberikan konfirmasi terkait hal ini ,meski tadi awak media sudah berusaha konfirmasi dengan meninggalkan pesan dan nomor hp kepada petugas security Bank unit Rajawali Palangka Raya.(red)