Dianggap Tidak Penuhi Kewajiban Pembayaran THR, Ratusan Karyawan Demo Perusahaan PT. MSAL
Penulis : Untung. Editor : Kautsar

Potret Kalteng 11 Mei 2022, 08:04:29 WIB Daerah
Dianggap Tidak Penuhi Kewajiban Pembayaran THR, Ratusan Karyawan Demo Perusahaan PT. MSAL

Keterangan Gambar : Massa sedang melakukan unjuk rasa


Potretkalteng.com - Gunung Mas - Koordinator KSBSI Kalteng  Pimpin Demo dan Ratusan Karyawan TPT Mulia Sawit Agro Lestari (MSAL) di Kecamatan Manuhing Kabupaten Gunung Mas. demo ratusan karyawannya itu berlangsung Pada Senin (09/05/2022).

Sebagaimana marwah Konfederasi Serikat Buruh yang ingin membangun rasa kebersamaan, senasib sepenanggungan yang dilandasi kepentingan bersama dalam toleransi antar sesama buruh demi terwujudnya kesejahteraan buruh yang berkeadilan dan beradab. Dianggap tidak memenuhi kewajibannya terkait pemberian Tunjangan Hari Raya kepada sebagian Karyawannya, kantor besar PT. Mulia Sawit Agro Lestari (MSAL) di Kecamatan Manuhing.

Dalam aksi yang di pimpin langsung Kordinator Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia Kalimantan Tengah M. Junaidi L Gaol di dampingi Ketua DPC KSBSI GUNUNGMAS Arianto S Tekam, dalam orasinya meminta pihak menejemen PT. MSAL agar segera melaksanakan pemberian THR kepada karyawan sebagaimana diatur dalam UU Ketenagakerjaan yang hingga kini belum menerima.

Baca Lainnya :

Di samping itu juga Ia menyuarakan agar segera menyelesaikan proses pensiun karyawan yang telah memasuki masa pensiun serta tidak menunda-nunda pesangon pensiun. Di kesempatan yang sama, Junaidi mengutuk perlakuan Perusahaan PT. MSAL yang mempekerjakan karyawan borongan 7 jam kerja dengan upah di bawah Rp. 50 ribu. 

“Ini sangat tidak memanusiakan kaum buruh, oleh karenanya saya meminta Disnaker Gunung Mas agar melakukan evaluasi atas kesesuaian sebagaimana target kerja borongan di PT. MSAL. yang tidak manusiawi itu“Tegasnya. 

Jika tuntutan ini tidak mendapat jawaban yang pasti dari pihak menejemen, Junaidi L Gaol ancam mengeluarkan keputusan untuk mogok total, pernyataan M Junaidi Gaol  disambut aplause dari ratusan pendemo. 

“Bila ada perusahaan yang coba-coba mengintimidasi dan memperlakukan karyawan/buruhnya tidak dengan semestinya, maka saya pastikan data akan turun untuk mengajari mereka bagaimana cara memanusiakan buruh. Akan kita tunjukkan bahwa kita bukanlah kaleng-kaleng, “Teriak Gaol dalam orasinya. 

Seusai menerima poin tuntutan tertulis yang diterima Kepala Kebun 3 Nurin Nayat sebagai perwakilan, pihak menejemen langsung menggelar rapat dan memutuskan untuk mengakomodir seluruh tuntutan pengunjuk rasa. 

“Alhamdulillah semua tuntutan kita dipenuhi oleh pihak PT. MSAL, antara lain akan melakukan pembayaran THR selambatnya 14 hari ke depan, selambatnya 45 hari akan menyelesaikan proses dan pembayaran pesangon pensiun serta selambatnya 6 bulan sebelum berakhirnya Peraturan Perusahaan akan membentuk Tim perunding dalam pembuatan  Persetujuan Kerja bersama". 

Karenanya saya mohon kepada seluruh peserta aksi agar bisa membubarkan diri dan pulang ke rumah masing-masing dengan tertib. Disamping itu saya minta agar kedepannya agar karyawan yang tergabung dalam KSBSI bisa meningkatkan kualitas kerja, bila perlu jadilah tauladan bagi karyawan lainnya. “Seru Gaol. 

Aksi berjalan aman dan tidak ada tindakan anarkis Sementara itu, Nurin Nayat sebagai perwakilan PT. MSAL melalui media ini menyampaikan terimakasih atas tertibnya aksi dari karyawan tersebut  Ia juga.menyambut baik jika kedepannya ada komunikasi yang intens dengan KSBSI sehingga kemitraan ini bisa berjalan dengan  harmonis.(red)







+ Indexs Berita

Berita Utama

Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment