Kepala Dinas P3APPKB Hadiri Pembukaan Seminar dan Workshop Sawit Indonesia

potret kalteng 26 Okt 2024, 20:40:07 WIB Palangka Raya
Kepala Dinas P3APPKB Hadiri Pembukaan Seminar dan Workshop Sawit Indonesia

Keterangan Gambar : Linae Victoria Aden menghadiri Seminar dan Workshop Sawit Indonesia Ramah Anak


PALANGKA RAYA – Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Anak, dan Keluarga Berencana (P3APPKB) Provinsi Kalimantan Tengah Linae Victoria Aden menghadiri Seminar dan Workshop Sawit Indonesia Ramah Anak, bertempat di Aquarius Boutique Hotel Palangka Raya, Kamis (24/10/2024). Kegiatan ini dibuka oleh Plh Asisten Pemerintahan dan Kesra (Pemkesra) Maskur, mewakili Plt. Sekda Prov. Kalteng.


Plh. Asisten Pemkesra Maskur saat membacakan sambutan tertulis Plt. Sekda menyampaikan atas nama Pemprov Kalteng mengapresiasi atas terselenggaranya Seminar dan Workshop ini. 

Baca Lainnya :


“Menjadi harapan kita bersama, praktik baik dari sawit ramah anak dapat menjadi salah satu ikhtiar positif, guna mewujudkan SDM yang tangguh dan berdaya saing, dalam menyongsong Indonesia Emas 2045," tutur Maskur.


Menurutnya, pemenuhan hak anak yang berada di lokasi yang jauh dari akses, merupakan tantangan yang dihadapi oleh pemerintah dalam memastikan layanan dasar dan mendapatkan kesempatan yang sama dengan wilayah yang lebih terjangkau aksesnya.


“Oleh karena itu, peran industri sawit sangat penting dan strategis. Dimana secara nasional, sawit melibatkan jutaan pekerja”, ungkapnya.


Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Anak, dan Keluarga Berencana Provinsi Kalimantan Tengah Linae Victoria Aden saat ditemui usai acara menyampaikan bahwa dalam kegiatan tersebut relasi anak dengan industri kepala sawit tidak hanya terkait dengan isu pekerja anak semata. 


“Tetapi terhubung dalam banyak hal, mulai dari yang terdekat relasi dengan anak dari karyawan perkebunan, sampai ke tingkat keluarga petani, rantai pasok dan anak-anak secara luas,” ucap Linae.


Linae berharap, melalui kegiatan ini dapat merujuk pada definisi kota/kabupaten layak anak, yang di dalamnya sebagai industri sawit yang ramah dan melindungi anak, serta berkontribusi dalam pemenuhan hak-hak anak, yang diwujudkan melalui komitmen, kebijakan dan prosedur penghormatan dan perlindungan anak, serta dilakukan secara terencana, menyeluruh dan berkelanjutan.


Mmc Kalteng







+ Indexs Berita

Berita Utama

Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment