Peningkatan Peran Pusdalops PB dalam Pengendalian Karhutla, BPBPK Provinsi Kalteng Gelar Bimtek Posk

potret kalteng 02 Des 2024, 14:47:47 WIB PEMPROV KALTENG
Peningkatan Peran Pusdalops PB dalam Pengendalian Karhutla, BPBPK Provinsi Kalteng Gelar Bimtek Posk

Keterangan Gambar : Ahmad Toyib saat membuka Bimtek


PALANGKARAYA,

POTRETKALTENG.com–

 Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPB-PK) Provinsi Kalimantan Tengah menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Posko Krisis Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2024. Acara ini mengusung tema “Peningkatan Peran Pusdalops PB dalam Pengendalian Karhutla” dan berlangsung di Swiss-Belhotel Danum Palangka Raya pada Senin (2/12/2024). Bimtek ini dihadiri oleh Tim Data Posko Krisis Karhutla, Tim Admin, Tim PPID, Tim Radio, GIS, serta Liaison Officer (LO) Pusdalops PB dan personel BPBD dari seluruh Kabupaten/Kota se-Kalimantan Tengah.

Baca Lainnya :


Dalam laporan Ketua Panitia Bimtek, Murayyati, dijelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan kapasitas personel Pusdalops PB dalam menjalankan peranannya, terutama dalam pengendalian kebakaran hutan dan lahan di Kalimantan Tengah.


Kepala Pelaksana BPBPK Provinsi Kalimantan Tengah, Ahmad Toyib, yang membuka acara ini, menyampaikan bahwa Pusdalops PB memiliki peran yang sangat strategis dalam penanggulangan bencana, terutama dalam pengendalian Karhutla. “Pusdalops PB adalah mata dan telinga Pemerintah Daerah dalam upaya penanggulangan bencana. Oleh karena itu, sangat penting untuk terus meningkatkan kapasitas personel Pusdalops PB agar mereka dapat menjalankan tugas dengan lebih efektif,” ujarnya.


Toyib menjelaskan bahwa tugas Pusdalops PB terbagi dalam tiga tahapan: sebelum bencana (pengumpulan, pengolahan, dan penyajian data kebencanaan), saat bencana (penanganan darurat bencana), dan pasca-bencana (rehabilitasi dan rekonstruksi). Selain itu, Pusdalops PB juga memiliki fungsi penting dalam koordinasi, komunikasi, serta penerimaan dan distribusi informasi kebencanaan kepada instansi terkait dan masyarakat.


“Personel Pusdalops PB Provinsi Kalimantan Tengah beroperasi selama 24 jam setiap hari, memastikan kelancaran pengumpulan dan pengolahan informasi bencana yang akurat dan tepat waktu,” tambah Toyib.


Lebih lanjut, disampaikan bahwa Pusdalops PB Provinsi Kalimantan Tengah beroperasi dengan dukungan personel yang terdiri dari Pegawai Negeri Sipil (PNS), Tenaga Kontrak BPB-PK, Relawan Posko Krisis Karhutla, serta delapan Liaison Officer (LO) yang berasal dari berbagai instansi seperti Polda Kalimantan Tengah, Korem 102/Panju Panjung, BMKG Kalimantan Tengah, Basarnas Kalimantan Tengah, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, serta Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik Provinsi Kalimantan Tengah.


Pada kesempatan ini, para peserta Bimtek juga mendapatkan materi dari sejumlah narasumber, di antaranya Stepanus dari Widyaiswara BPSDM Prov. Kalteng, Ari Gunadi Palilu dari Diskominfosantik Prov. Kalteng, Bintorong Pakpahan dari BPB-PK Prov. Kalteng, serta konsultan dari PT. Global Intermedia Nusantara. Narasumber memberikan pengetahuan terkait peningkatan kapasitas dalam pengelolaan informasi dan koordinasi pengendalian Karhutla.


Dengan adanya Bimtek ini, BPBPK Prov. Kalteng berharap seluruh anggota Pusdalops PB dapat semakin memahami tugas dan fungsinya secara optimal, khususnya dalam pengendalian kebakaran hutan dan lahan yang sering menjadi masalah krusial di wilayah Kalimantan Tengah.(yin)



mmc kalteng







+ Indexs Berita

Berita Utama

Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment